NAWALAPOST.COM, TENGGARONG — Memasuki tahun 2025, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) memprioritaskan pengembangan sektor pangan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Fokus ini sejalan dengan visi Kukar untuk menjadi lumbung pangan bagi Ibu Kota Nusantara (IKN).
Berdasarkan arahan Bupati Kukar, Edi Damansyah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Kukar, Wiyono, menjelaskan bahwa pengembangan pangan ini didukung oleh pembangunan dan peningkatan jalan usaha tani sepanjang 120 kilometer.
“Selain itu, embung, irigasi, dan berbagai sarana prasarana juga akan dibangun untuk menunjang program ini,” lanjut Wiyono. “Penguatan sumber daya petani pun menjadi bagian penting dalam pengembangan pangan di Kukar,” tambahnya.
Wiyono menekankan pentingnya perencanaan matang dalam mewujudkan target Kukar sebagai lumbung pangan IKN.
“Saat ini, kami telah berkolaborasi dengan OPD terkait dalam mensukseskan program tersebut,” ujarnya.
Ia juga menyebutkan bahwa Bupati Kukar, Edi Damansyah, telah menetapkan tema RKPD 2025 sebagai “Pemantapan Pemberdayaan Masyarakat untuk Akselerasi dan Transformasi Pembangunan”.
“Tema RPJPD 2025-2045 adalah “Kukar Emas Berbudaya, Pusat Pangan, dan Pariwisata,” tambahnya.
“Di DPU Kukar, kami mengikuti dan berpedoman pada visi-misi Pemkab Kukar yang tertuang dalam Peraturan Daerah (Perda) Nomor 06/2021. Hal ini bertujuan agar permasalahan yang terjadi setiap tahun dapat diselesaikan secara bertahap,” jelas Wiyono.
Wiyono menambahkan bahwa prioritas pembangunan harus diperhatikan dengan seksama, khususnya dalam meningkatkan produksi pertanian di Kukar melalui pembangunan infrastruktur penunjang aktivitas para petani.
