NAWALAPOST.COM, TENGGARONG — Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus mempercepat pelaksanaan pembangunan infrastruktur prioritas, salah satunya jembatan penghubung antara Desa Teluk Dalam dan Desa Jongkang yang kini dalam tahap pengerjaan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kukar, Wiyono, menyebutkan bahwa proyek jembatan ini menjadi bagian penting dari rencana strategis Pemerintah Daerah, untuk memperluas konektivitas dan menunjang aktivitas ekonomi masyarakat.
“Keberadaan jembatan ini akan memangkas waktu tempuh, dan membuka jalur baru yang lebih efisien, baik untuk warga maupun distribusi barang,” ujar Wiyono saat di wawancarai media ini, Rabu (4/6/2025).
Ia menegaskan, pembangunan tersebut tidak hanya menyasar perbaikan infrastruktur fisik, melainkan juga mengatasi kendala wilayah, yang selama ini sering terdampak banjir dan sulit dijangkau, khususnya pada musim penghujan.
“Kami ingin masyarakat di kedua Desa ini, dapat beraktivitas tanpa hambatan, baik dalam sektor pendidikan, perdagangan, maupun pelayanan publik,” jelasnya.
Proyek jembatan ini dirancang untuk rampung pada akhir 2025, dengan skema pelaksanaan berbasis kontrak dan pengawasan ketat.
Wiyono menuturkan, Dinas PU Kukar berupaya memastikan pengerjaan tetap sesuai spesifikasi, dan tenggat waktu yang telah ditetapkan.
“Targetnya jelas, akhir tahun jembatan bisa difungsikan, dan ini akan sangat berpengaruh terhadap geliat sosial ekonomi kawasan sekitar,” tutupnya.
Dengan selesainya jembatan tersebut, Pemerintah Kukar berharap dampaknya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat, terutama dalam mendorong pemerataan pembangunan dan kelancaran arus logistik di kawasan pedesaan. (Adv-DPU Kukar/INR)
